Rabu, 23 Oktober 2019

JARINGAN KOMPUTER : METODE PENGKABELAN UTP

Nama Lengkap : Tika Tazika Aulia


Nomor Induk Mahasiswa : 20190910018


Kelas : SI-2019-01
Mata Kuliah : Jaringan Komputer
Dosen Mata Kuliah : Iwan Lesmana, S.Kom, M.Kom
Pembimbing Akademik : Aji Permana, S.Kom, M.Kom

 Pengertian Kabel UTP

UTP merupakan singkatan dari Unshield Twisted Pair. Sesuai namanya “Unshield”, yang berarti kabel ini tidak dilengkapi dengan pelindung aluminium sehingga jenis kabel ini kurang tahan dengan interferensi elektromagnetik, berbeda dengan saudaranya STP (Shield Twisted Pair). Nama Twisted Pair merujuk pada bentuk dari isi kabel tersebut yang saling berlilitan pada setiap pasang.
pengertian kabel UTP adalah

Kabel UTP dilengkapi dengan 8 buah kabel dengan warna unik di tiap kabel, lalu disusun berlilitan pada tiap pasang warna hingga menjadi 4 pasang. Lilitan kabel tersebut berfungsi untuk mengurangi induksi dan kebocoran pada kabel.
Setiap Warna pada kabel memiliki fungsi yang berbeda. Dari 8 warna kabel UTP, masing-masing memiliki perannya sendiri, adapun fungsinya, yaitu:
  • Oren: Kabel warna jingga memiliki fungsi sebagai penghantar paket data.
  • Putih-Oren: Kabel warna putih-jingga memiliki fungsi sebagai penghantar paket data.
  • Hijau: Kabel warna hijau memiliki fungsi sebagai penghantar paket data.
  • Putih-Hijau: Kabel warna putih-hijau memiliki fungsi sebagai penghantar paket data.
  • Biru: Kabel warna biru memiliki fungsi sebagai penghantar paket suara.
  • Putih-Biru: Kabel warna putih-biru memiliki fungsi sebagai penghantar paket suara
  • Coklat: Kabel warna coklat memiliki fungsi sebagai penghantar tegangan DC.
  • Putih-Coklat: Kabel warna putih-coklat memiliki fungsi sebagai penghantar tegangan DC

Fungsi Kabel UTP

Kabel UTP digunakan pada jaringan LAN untuk menghubungkan komputer ke perangkat jaringan atau komputer ke komputer ataupun antara perangkat jaringan itu sendiri. Dalam penerapannya, kabel UTP memiliki aturan dalam penyusunan kabel berdasarkan kegunannya.
Selain itu, fungsi kabel UTP dapat dibagi menjadi lebih spesifik lagi berdasarkan jenis dan kategorinya. Untuk jenis-jenisnya, misal kabel straight-through, kabel cross-over dan roll-over. Sedangkan jika dilihat dari kategorinya, misal Kategori 1 (CAT1) sampai dengan Kategori 7 (CAT7).

Jenis-Jenis Kabel UTP

Adapun jenis-jenis kabel UTP yang perlu anda ketahui. Ada yang bernama straight-trough, cross-over maupun roll-over. Anda bisa menyimak penjelasan mengenai ketiga jenis kabel UTP tersebut dibawah ini:
  • Kabel straight-through

Untuk kabel tipe straight through memiliki aturan penyusunan yang sama antara ujung konektor yang satu dengan lainnya.
Tipe kabel straight through biasanya digunakan untuk menghubungkan dua perangkat yang berbeda, misalnya antara router dengan switch/hub, komputer ke switch dan komputer ke hub. Adapun urutan kabel straight through sebagai berikut:
kabel Straight
  • Kabel cross-over

Untuk kabel tipe crossover memiliki aturan penyusunan yang berbeda antara tiap ujung konektor. Tipe cross over biasanya digunakan untuk menghubungkan dua perangkat yang sama.
Misalnya antara komputer dengan komputer, router dengan router, switch dengan switch, hub dengan hub. Adapun urutan kabel cross over sebagai berikut:
kabel Cross

Kategori Kabel UTP

Kabel UTP di kelompokan menggunakan istilah Category atau biasa kita menyebutnya CAT. Kabel UTP dikategorikan berdasarkan kualitas transmisi data yang tersedia. Semakin tinggi kategorinya maka semakin cepat transmisi data yang dilakukan. Di antara semua kategori kabel UTP, kabel CAT5e dan CAT5 merupakan yang paling populer yang banyak digunakan pada jaringan Ethernet.
  • Kategori 1 – CAT1

Kabel UTP dengan kategori 1 merupakan kabel dengan kualitas transmisi terendah yaitu sebesar 1 Mbps. Kabel dengan kategori ini hanya mendukung komunikasi suara analog saja sehingga kurang cocok untuk sistem modern saat ini. Kabel CAT1 dulunya digunakan pada tahun 1983 untuk menghubungkan telephone analog Plain Old Telephone Service (POTS).
  • Kategori 2 – CAT2

Kabel UTP kategori 2 memiliki kecepatan transmisi data hingga 4 Mbps. Kabel dengan kategori ini telah mendukung data dan suara digital. Umumnya kabel ini digunakan pada jaringan dengan teknologi Token Ring oleh IBM, namun seiring perkembangan jaman kabel tipe ini sudah tidak cocok lagi digunakan pada sistem modern saat ini.
  • Kategori 3 – CAT3

Kabel UTP kategori 3 memiliki kecepatan transmisi data hingga 10 Mbps dan mendukung komunikasi data dan suara digital. Bila ditinjau dari segi perkembangan teknologi Ethernet, kabel CAT3 memiliki kemampuan yang terendah, karena memang hanya mendukung jaringan 10BASE-T saja. Umumnya kabel jenis ini digunakan pada jaringan IBM Token Ring dengan kecepatan 4 Mbps sebagai pengganti CAT2
  • Kategori 4 – CAT4

Kabel UTP kategori 4 memiliki kecepatan transmisi data hingga 16 Mbps dan mendukung komunikasi data dan suara digital. Umumnya kabel ini juga digunakan pada jaringan IBM Token Ring 16 Mbps dan juga didukung pada jaringan Ethernet 10BASE-T.
  • Kategori 5 – CAT5

Kabel UTP kategori 5 memiliki kecepatan transmisi data hingga 100 Mbps dan mendukung komunikasi data dan suara digital. Kabel jenis CAT5 ini juga dapat berjalan pada kecepatan transmisi data hingga 1Gbps tetapi dengan syarat panjang kabel harus lebih pendek dari 100 meter. Umumnya, kabel jenis ini mendukung jaringan Token Ring, Ethernet (10BaseT) dan Fast Ethernet (100BaseT). Kabel kategori ini merupakan kabel yang paling populer yang banyak digunakan pada instalasi jaringan.
  • Kategori 5e – CAT5e

Kabel UTP kategori 5e ini merupakan bentuk peningkatan dari kabel UTP CAT5 dengan kemampuan transmisi data hingga 1 Gbps atau pada kecepatan 10/100/1000Mbps. Kabel jenis ini direkomendasikan pada penggunaan jaringan Gigabit Ethernet, meskipun kabel UTP CAT 6 lebih direkomendasikan untuk kinerja yang maksimal.
  • Kategori 6 – CAT6

Kabel UTP kategori 6 memiliki kecepatan transmisi data hingga 10 Gbps dengan frekuensi komunikasi 250Mhz dan mendukung komunikasi data dan suara digital. Umumnya kabel jenis ini digunakan pada jaringan Gigabit Ethernet dan 10G Ethernet dengan panjang hingga 55 meter.
  • Kategori 6a – CAT6a

Kabel UTP kategori 6a ini merupakan bentuk peningkatan dari kabel UTP CAT6 dengan frekuensi komunikasi yang lebih besar yaitu sebesar 500 Mhz.
  • Kategori 7 – CAT7

Kabel UTP kategori 7 memiliki kecepatan transmisi data hingga 10 Gbps dengan frekuensi komunikasi hingga 600 Mhz dan mendukung komunikasi data dan suara digital. Umumnya kabel jenis ini digunakan pada jaringan Gigabit Ethernet dan 10G Ethernet dengan panjang hingga 100 meter.
Agar lebih memahami masing-masing kategori pada kabel UTP, anda bisa menyimak tabel dibawah ini:
pengertian kabel UTP dan tabel kategori kabel UTP

Karakteristik Kabel UTP

Terdapat beberapa karakteristik yang dimiliki kabel UTP, yaitu :
  • Bagian dalam terdiri dari 8 buah kabel dengan warna berpasang-pasangan
  • Tiap pasang warna dililit sehingga menghasilkan 4 pasang kabel
  • Tidak memiliki pelindung (shield)
  • Maksimal panjang kabel yang disarankan yaitu 100 meter
  • Menggunakan konektor RJ-45
  • Kecepatan transmisi hingga 1000 Mbps
  • Memiliki impedansi sekitar 100 ohm

Langkah-langkah Pengkabelan

Alat yang dibutuhkan : 
  • Kabel UTP

Kabel Unshielded Twisted Pair (UTP) digunakan untuk LAN dan sistem telepon. Kabel UTP terdiri dari empat pasang warna konduktor tembaga yang setiap pasangnya berpilin. Pembungkus kabel memproteksi dan menyediakan jalur bagi tiap pasang kawat. Kabel UTP terhubung ke perangkat melalui konektor modular 8 pin yang disebut konektor RJ-45. Semua protokol LAN dapat beroperasi melalui kabel UTP. Kebanyakan perangkat LAN dilengkapi dengan RJ-45.
Pemasangan kabel UTP ini memiliki 2 cara yaitu stright dan cross over. Kabel stright digunakan untuk mengkoneksikan device yang berbeda sedangakan kabel cross over untuk device yang sama.  Sebuah standard yang mengatur masalah penyusunan kabel UTP, yaitu EIA/TIA 568A dan EIA/TIA 568B.
  • Tank Crimping (Crimping tool)
Tank krimping adalah alat untuk memotong kabel UTP dan untuk menjepit ujung konektor, dan ini sangat penting sekali bagi kita yang ingin belajar cara mengkrimping kabel, alat ini bentuknya hampir sama dengan Tank biasa yang sering kita lihat atau temui.
  • Connector RJ45
Konektor kabel adalah peripheral yang kita pasang pada ujung kabel UTP tujuanya agar kabel dapat kita pasang pada port LAN. 
  • Cable Tester 
Cable Tester adalah alat untuk menguji hasil krimpingan kita, kalau krimpingan kita salah maka lampu di Cable Tester ini tidak akan menyala dan kalau hasil krimpingan kita sudah benar maka lampu di Cable Tester akan menyala dengan otomatis.

Langkah-langkah :


1. Kupas terlebih dahulu ujung kabel menggunakan tang crimping sekitar kurang lebih 2 cm sampai kabel yg terdapat di dalam nya terlihat.
2. Pisahkan kabel-kabel tersebut dan luruskan, susunlah kabel-kabel dengan rapih berdasarkan warna yang akan digunakan (baik straight maupun cross)
3. Setelah kabel tersusun, kemudian ambil Connector RJ-45. Connector ini terdiri dari 8 pin, pin 1 dimulai dari bagian paling kiri hingga ujung pin 8 adalah bagian paling kanan.
4. Masukkan kabel-kabel tersebut hingga bagian ujungnya mentok di dalam Connector dan sesuaikan dengan gambar diatas.
5. Setelah selesai menyusun kabel, kemudian kita coba dengan menggunakan cable tester masukkan ujung kabel ke alatnya, kemudian nyalakan, jika lampu led yang pada cable tester menyala semua, dari nomor 1 sampai 8 berarti kabel UTP tersebut berhasil terpasang dengan baik dan benar.
6. Untuk cara pemasangan kabel yang kedua, langkah-langkahnya sama dengan pemasangan ujung kabel pertama. Ulangi langkah-langkah tadi untuk memasang connector RJ-45 pada ujung kabel yang kedua.

Kesimpulan

Untuk membangun jaringan LAN dibutuhkan crimping tool, LAN tester, kabel UTP, konektor RJ45 dan lebih dari 1 komputer dan  IP address dari komputer-komputer yang tersambung harus dalam satu kelas. Saat merangkai kabel UTP, kabel straight memiliki urutan teknik pengkabelan yang sama antar ujungnya. Sedangkan cross over berbeda berdasarkan urutan warna yang telah distandarisasi.  Media yang digunakan pada jaringan komputer adalah wired (kabel) dan wireless (nirkabel), kabel UTP termsuk wired network yang murah yang dapat dirangkai sendiri. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar